Memimpin dengan Hati, Melayani dengan Tanggung Jawab: Pesan dari Bimtek Leadership
Samarinda — Menjadi seorang pemimpin bukan hanya soal posisi, tetapi tentang tanggung jawab, keteladanan, dan kesadaran akan peran dalam melayani. Pesan inilah yang mengalir dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Leadership yang dilaksanakan pada Sabtu, 25 Oktober 2025, di Rumah Ulin Arya Samarinda, bersama pemateri Bapa Thomas Robert Hutahuruk.
Kegiatan ini mengajak para peserta untuk merefleksikan kembali fungsi, tugas, dan peran Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. Bapak Thomas menekankan bahwa ASN memiliki tiga fungsi utama: sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa.
“ASN bukan hanya birokrat yang bekerja di balik meja. Kita adalah wajah negara di mata masyarakat,” ujar Thomas dalam pemaparannya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa ASN berperan sebagai perencana, pelaksana, dan pengawas penyelenggaraan tugas pemerintahan dan pembangunan nasional. Karena itu, setiap ASN dituntut untuk bekerja profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
Dalam sesi berikutnya, peserta diajak menelaah hubungan antara loyalitas, tanggung jawab, dan kinerja pegawai. Thomas memaparkan bahwa kinerja ASN tidak dapat dipisahkan dari budaya organisasi dan motivasi kerja. Budaya organisasi yang kuat akan melahirkan pegawai yang loyal dan berintegritas tinggi, sementara kepemimpinan yang baik menciptakan ruang bagi tumbuhnya kepercayaan dan kolaborasi.
“Pemimpin yang baik bukan yang paling keras suaranya, tapi yang paling kuat memegang nilai dan tanggung jawabnya,” ungkap Thomas.
Dalam paparannya, Thomas turut menampilkan proses pencapaian visi organisasi melalui tiga langkah utama:
-
Inovatif – berani menciptakan terobosan yang memberikan manfaat nyata.
-
Sinergis – bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama.
-
Berkolaborasi dengan nilai-nilai positif – menjunjung kejujuran, tanggung jawab, dan pelayanan publik yang berintegritas.
Menurutnya, keberhasilan organisasi pemerintah bukan hanya ditentukan oleh aturan dan struktur, tetapi oleh karakter orang-orang yang menggerakkannya. ASN diharapkan dapat menumbuhkan rasa memiliki terhadap instansi tempat mereka bekerja, serta menjalankan hak dan kewajibannya dengan penuh kesadaran.
Kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran yang penting, di mana peserta tidak hanya mendapatkan materi teknis tentang kepemimpinan, tetapi juga pemahaman mendalam tentang nilai dasar ASN sebagai pelayan bangsa.
Bimtek Leadership di Rumah Ulin Arya ini menegaskan kembali pesan utama: “Memimpin bukan untuk dilayani, tetapi untuk melayani dengan hati.”